
Daftar Isi
Anda ingin membuat server web sendiri, tetapi bingung harus mulai dari mana? Atau mungkin Anda mendengar bahwa Nginx lebih cepat dan ringan dibandingkan Apache, namun tidak tahu cara menginstalnya di Rocky Linux? Tenang, Anda tidak sendiri. Banyak pengguna baru Linux yang mengalami hal yang sama—terutama saat berhadapan dengan perintah terminal dan konfigurasi server.
Artikel ini akan menjadi panduan lengkap untuk Anda. Kami akan membahas cara install Nginx di Rocky Linux langkah demi langkah, mulai dari persiapan hingga pengujian agar server web Anda berjalan dengan baik. Tidak perlu pengalaman teknis yang mendalam, cukup ikuti panduan ini dengan hati-hati, dan Anda akan memiliki server web Nginx yang aktif dalam waktu singkat.
Setelah membaca artikel ini, Anda akan memahami:
- Apa itu Nginx dan mengapa banyak digunakan.
- Cara menginstal dan menjalankan Nginx di Rocky Linux.
- Cara membuka firewall agar website bisa diakses dari luar.
- Tips dasar untuk memastikan instalasi Anda berjalan lancar.
Apa Itu Nginx dan Mengapa Digunakan?
Nginx adalah web server open-source yang terkenal karena kecepatan, stabilitas, dan efisiensinya dalam menangani trafik tinggi. Selain berfungsi sebagai server web, Nginx juga sering digunakan sebagai reverse proxy, load balancer, atau cache server.
Dibandingkan Apache, Nginx lebih hemat sumber daya dan cocok untuk proyek modern seperti website WordPress, aplikasi web, hingga API berbasis cloud.
Langkah-Langkah Install Nginx di Rocky Linux
Berikut panduan lengkap untuk memasang dan mengonfigurasi Nginx:
1. Perbarui Sistem Terlebih Dahulu
Langkah awal sebelum instalasi adalah memastikan semua paket di sistem Anda diperbarui. Jalankan perintah berikut:
sudo dnf update -y
sudo dnf upgrade -yIni memastikan tidak ada konflik versi antara paket lama dan yang baru.
2. Instal Nginx
Rocky Linux sudah menyediakan Nginx di repositori default, jadi Anda cukup menjalankan:
sudo dnf install nginx -yTunggu proses instalasi selesai. Setelah itu, pastikan paket Nginx sudah terpasang dengan benar:
nginx -vPerintah tersebut akan menampilkan versi Nginx yang terinstal.
3. Menjalankan dan Mengaktifkan Nginx
Setelah instalasi selesai, jalankan layanan Nginx dengan perintah:
sudo systemctl start nginxAgar Nginx otomatis aktif setiap kali sistem menyala:
sudo systemctl enable nginxUntuk memastikan statusnya:
sudo systemctl status nginxJika statusnya active (running), berarti Nginx sudah berjalan dengan baik.
4. Buka Akses di Firewall (FirewallD)
Secara default, Rocky Linux mengaktifkan firewall yang memblokir koneksi HTTP dan HTTPS. Anda perlu membuka port 80 (HTTP) dan 443 (HTTPS):
sudo firewall-cmd --permanent --zone=public --add-service=http
sudo firewall-cmd --permanent --zone=public --add-service=https
sudo firewall-cmd --reloadUntuk memeriksa apakah aturan sudah aktif:
sudo firewall-cmd --list-all5. Uji Nginx di Browser
Buka browser di komputer Anda dan ketik alamat IP server, misalnya:
http://192.168.1.100Jika Nginx terpasang dengan benar, Anda akan melihat halaman default bertuliskan:
“Welcome to Nginx on Rocky Linux!”
6. (Opsional) Mengatur Nginx Server Block (Virtual Host)
Jika Anda ingin men-deploy beberapa website di satu server, gunakan server block (setara dengan Virtual Host di Apache).
Buat direktori baru untuk situs Anda:
sudo mkdir -p /var/www/mywebsite/html
sudo chown -R $USER:$USER /var/www/mywebsite/htmlBuat file konfigurasi baru:
sudo nano /etc/nginx/conf.d/mywebsite.confIsi dengan contoh berikut:
server {
listen 80;
server_name mywebsite.com www.mywebsite.com;
root /var/www/mywebsite/html;
index index.html;
}Simpan dan keluar. Kemudian periksa konfigurasi:
sudo nginx -tJika tidak ada error, restart Nginx:
sudo systemctl restart nginxAnda telah berhasil menginstal dan menjalankan Nginx di Rocky Linux. Kini server Anda siap untuk dioptimalkan lebih lanjut — baik untuk hosting website, aplikasi web, maupun reverse proxy.
Untuk melangkah lebih jauh, baca juga panduan lanjutan kami: Mengamankan Nginx dengan SSL/TLS di Rocky Linux.
