
Daftar Isi
Anda sedang mengelola beberapa virtual machine di Proxmox VE, dan tiba-tiba performa server menurun tanpa Anda tahu penyebabnya. CPU melonjak, RAM habis, atau disk penuh—semuanya bisa terjadi tanpa peringatan. Di sinilah banyak admin pemula merasa frustrasi: bagaimana memantau kondisi server secara real-time dengan tampilan yang mudah dipahami?
Jika Anda pernah mengalami hal itu, maka jawabannya adalah integrasi Prometheus dan Grafana.
Kombinasi dua alat ini memungkinkan Anda memantau performa Proxmox VE secara visual, real-time, dan terpusat.
Dalam artikel ini, Anda akan belajar:
- Apa itu Prometheus dan Grafana serta bagaimana keduanya bekerja.
- Cara menginstal dan mengonfigurasi Prometheus di Proxmox VE.
- Cara menghubungkan Grafana untuk menampilkan data dari Prometheus.
- Tips dan trik agar dashboard Anda tampil profesional dan akurat.
Apa Itu Prometheus dan Grafana?
Sebelum melangkah ke instalasi, penting untuk memahami peran keduanya:
- Prometheus adalah sistem monitoring dan alerting berbasis time series database yang mengumpulkan metrik dari server atau aplikasi.
- Grafana adalah platform visualisasi data yang menampilkan metrik dari Prometheus dalam bentuk grafik, diagram, dan dashboard interaktif.
Singkatnya, Prometheus mengumpulkan data, dan Grafana menampilkannya dengan indah.
Langkah-Langkah Mengintegrasikan Prometheus dan Grafana di Proxmox VE
1. Persiapan Awal
Sebelum memulai, pastikan:
- Proxmox VE Anda sudah berjalan dengan akses root.
- Server memiliki koneksi internet stabil.
- Anda memiliki minimal 2 GB RAM kosong (untuk Prometheus dan Grafana).
Perbarui sistem terlebih dahulu:
sudo apt update && sudo apt upgrade -y2. Instalasi Prometheus
Prometheus akan menjadi pengumpul data utama dari node Proxmox.
sudo apt install prometheus -ySetelah instalasi selesai, buka file konfigurasi utama Prometheus di:
sudo nano /etc/prometheus/prometheus.ymlTambahkan target dari Proxmox, misalnya:
scrape_configs:
- job_name: 'proxmox'
static_configs:
- targets: ['localhost:9100']Simpan file, lalu jalankan ulang Prometheus:
sudo systemctl restart prometheus
sudo systemctl enable prometheusCek statusnya:
sudo systemctl status prometheusJika aktif, Prometheus biasanya bisa diakses lewat browser di:
http://<IP-Server>:90903. Instalasi Node Exporter di Proxmox
Agar Prometheus bisa mengumpulkan metrik dari sistem, kita perlu menginstal Node Exporter.
sudo apt install prometheus-node-exporter -yNode Exporter secara otomatis berjalan di port 9100. Pastikan service aktif:
sudo systemctl status prometheus-node-exporter4. Instalasi Grafana
Sekarang, waktunya membuat visualisasi data Prometheus lebih menarik menggunakan Grafana.
Tambahkan repository resmi Grafana:
sudo apt install -y software-properties-common
sudo add-apt-repository "deb https://packages.grafana.com/oss/deb stable main"
wget -q -O - https://packages.grafana.com/gpg.key | sudo apt-key add -
sudo apt update
sudo apt install grafana -yAktifkan dan jalankan service:
sudo systemctl start grafana-server
sudo systemctl enable grafana-serverGrafana dapat diakses melalui browser:
http://<IP-Server>:3000Login awal:
- Username: admin
- Password: admin
5. Menghubungkan Grafana ke Prometheus
Setelah masuk ke dashboard Grafana:
- Klik menu Configuration → Data Sources.
- Pilih Add data source → pilih Prometheus.
- Masukkan URL Prometheus, misalnya:
http://<IP-Server>:9090 - Klik Save & Test untuk memastikan koneksi berhasil.
Jika sukses, Grafana kini siap menarik data dari Prometheus.
6. Membuat Dashboard Monitoring Proxmox
Anda bisa membuat dashboard dari nol atau mengimpor template siap pakai.
Untuk mengimpor template Proxmox:
- Buka Dashboard → Import.
- Masukkan ID template dari Grafana Labs, misalnya 1860 (Node Exporter Full).
- Pilih Prometheus sebagai sumber data.
- Klik Import.
Kini Anda akan melihat tampilan metrik CPU, RAM, disk, dan network secara real-time dari server Proxmox Anda.
7. Tips Tambahan agar Dashboard Lebih Optimal
- Gunakan alert di Grafana untuk peringatan otomatis (misal: CPU > 90%).
- Pisahkan dashboard per-node jika Anda mengelola banyak server.
- Amankan akses Grafana dengan mengganti password default dan aktifkan HTTPS jika memungkinkan.
Kini Anda sudah berhasil mengintegrasikan Prometheus dan Grafana di Proxmox VE. Dengan kombinasi ini, Anda tidak hanya bisa memantau performa server, tetapi juga menganalisis tren, membuat alert otomatis, dan meningkatkan stabilitas sistem.
#Ingin melangkah lebih jauh?
Baca juga: [Cara Mengaktifkan Notifikasi Alert di Grafana via Telegram untuk Server Linux].
